Menatap Kabah yang Agung Memberikan Cahaya Dihati kita
Sultanul Awliya Mawlana Shaykh Nazim Adil Al-Haqqani qs
23 September 2013, Lefke Cyprus
(Kutipan Suhbah)
Bismillahir Rahmaanir Rahim
Mari kita katakan : Bismillahir - Rahmanir - Rahim. Wahai Shah- i Mardan, semoga Hadiah Ilahi datang ke Sang Kekasih, untuk Kekasih Allah, dengan membawa sukacita dan kenyamanan untuk kita dan kita akan berdzikir Lāilāha illallah, Sayyidina Muhammad Rasulullah salla - llāhu 'alaihi wa sallam .
Datanglah kepada kami wahai Shah-i Mardan, para pecintamu kagum dengan dirimu. Kata-katamu begitu indah, dan kata-kata itu adalah sumber kebijaksanaan, sumber kekuatan dan kehormatan. Allahu akbar , Allahu akbar . Mari kita katakan Allahu akbar, mari kita memuliakan Tuhan kita. Mari kita memuji Allah swt, marilah kita menghormati-Nya , Allahu akbar. Wahai Pecinta Shah-i Mardan , Anda telah memberikan kehormatan untuk majelis kami. Anda memberi kami kehormatan. Anda menerima kehormatan sebanyak yang Anda berikan. Tidak ada yang lemah, karena seorang mukmin tidak mengenal kelemahan.
Shah-i Mardan mengatakan : Untuk orang yang beriman maka tidak ada kelemahan! Seorang mukmin adalah orang yang kuat. Orang beriman memiliki kualitas singa. Jadilah seperti seekor singa ! Jangan menjadi kucing. As- salamu ' aleykum, wahai Pecinta Shah-i Mardan . Selamat datang kepada Anda , selamat datang didalam majelis yang sangat indah dari Shah-i Mardan. Semoga kita diterima, mari kita mencari keramahan dan kepuasan. Semoga penderitaan duniawi ini dan kekhawatiran akan dunia dijauhkan dari kami ! Mari kita menjadi disegarkan. Tuhan kita telah menciptakan kita. Ini adalah suatu kehormatan besar! Apakah suatu kehormatan besar ! Mari kita mengatakan ini . Apa kata kunci kehormatan? Kata kuncinya adalah Bismillahir Rahmanir Rahim . Kata kunci untuk sebuah majelis yang dipenuhi dengan kehormatan adalah Bismillahir Rahmanir - Rahim.
Mari Shah-i Mardan. Pecintamu kagum padamu ! Kata kunci kehormatan meajelis kami adalah Bismillahir - Rahmani r - Rahim . Dengan kata-kata ini, ketika mengenai permukaan tanah maka akan terbelah. Allahu akbar. Kebesaran Allah, katakanlah Bismillahir - Rahmanir - Rahim ! Di sinilah letak rahasia. Karena itu, wahai Pecinta Shah -i Mardan , mari kita katakan : Bismillahir - Rahmanir - Rahim. Marhaban wahai teman-teman yang terkasih. Marhaban, Selamat datang adalah marhaban berasal dari langit. Adalah berkat yang sangat besar. Tuhan kami telah membuat kami menjadi Bani Adam. Dia memberi kita kehormatan ini. Kehormatan terbesar yang Allah SWT berikan kepada kita, tidak ada orang lain dapat memberikan kita kemuliaan ini.
Allah berfirman, "Biarkan hamba-Ku mengatakan, Bismillahir - Rahmanir - Rahim , dan aku akan membebaskan mereka dari semua beban mereka. Aku tidak mengambil beban mereka, tetapi segala nikmat Ilahi-Ku yang mengambil semua masalah mereka dan tidak ada kekhawatiran. Satu tetes kecil nikmat Ilahi dapat membuat semua beban itu pergi.
Wahai Tuhan, wahai Subhan kami, wahai Sultan ! Wahai anak Adam, kejarlah dan carilah kehormatan ! Jangan mencari sampah, jangan menjadi kolektor sampah! Menjadi kolektor permata, mengumpulkan apa yang berharga dan Allah SWT memberikannya. Wahai Shah -i Mardan , datang kepada kami ! Majelis ini adalah milikmu. Engkau Sultan. Kekuatan dan kehormatan diberikan kepadamu. Kekuatan diberikan kepada anak-anak Adam . "Kalian adalah Wakil-KU di bumi ini " , Allah SWT telah memanggilnya. Apakah kehormatan terbesar? Yaitu menjadi wakil Allah SWT ! Tapi bagaimana kehidupan kita sekarang ? Seperti kata pepatah : Ketidaktahuan, kebodohan, kejahilan telah menguasai dunia ini, bahkan jika mereka meminta, tidak ada yang tahu tentang keimanan. Dunia telah menjadi bodoh, telah memasuki lembah kebodohan. Mereka tidak masuk ke lembah cahaya. Allahu akbar , Allahu akbar, Allahu akbar.
Wahai Pecinta Shah-i Mardan ! Kirimkan kami dukunganmu. Bantu kami untuk mengatakan beberapa kata, mungkin kita akan menemukan penyegaran. Kita akan menemukan sukacita dan kehormatan. Lihatlah ke Ka'bah yang megah. Bagaimana Dia menempatkan jubah kehormatan. Aku berpaling ke arah kiblat, dan saya mencium Ka'bah . Sebagai simbol Rumah-MU, Ka'bah, aku mencium Kabah yang megah. Mari kita menciumnya. Mari kita jatuh dalam sujud. Jangan bersujud di hadapan Ka'bah , tapi sujudlah kepada Tuhan Pemilik Ka'bah. Cari di dalamnya penyegaran . Janganlah kalian menjadi bodoh .
Jika seseorang menatap Ka'bah, maka hatinya mulai bercahaya. Ia menemukan kehormatan, kedamaian dan kepuasan. Hati dan ruhmu mengalami keadaan yang menakjubkan. Ketika kita beralih memandang dan berjalan menuju Ka'bah, maka ucapkan Allahu Akbar, maka jubah kehormatan akan dipakaikan pada diri kita.
Kami ingin tumbuh lebih kuat. Kami tidak meminta untuk memiliki kekuatan hewan, tapi kami memohon untuk diberikan kekuatan rohani, kekuatan spiritual. Karena Hewan tahu mengetahui apapun tentang adab, adab tata krama yang baik. Seseorang yang memiliki kekuatan rohani, mereka mengetahui tentang adab. Pelajari Adab. Ketika kalian bertakbir,"Allahu Akbar" di Rumah Suci-Nya, Ka'bah Baytullah, maka seolah-olah didunia ini kalian telah memasuki Arsyi Allah Yang Mahakuasa. Semoga kehormatan ini diberikan kepada kita semua. Amin Fatihah
Berdoalah untuk meminta diberikan perbendaharaan harta karun yang tak terbatas dari Allah SWT. Jangan meminta apa-apa dari dunya ini, Tuhan melarangnya! Dunia ini tidak memiliki nilai. Mari kita memeluk Baytullah (Rumah Allah), Ka'bah, karena Allah telah mensucikan dan memberikan kemuliaan Ka'bah melalui Nama-Nya sendiri, Kabah Mu'azzama. Dengan Nama-Nya Yang Agung (Mu'azzam). Mari kita ucapkan Bismillahir Rahmanir-Rahim. Mari kita hancurkan setan, kita tidak akan menyebutnya sebuah kerajaan setan, tapi mari kita hancurkan tumpukan rongsokan sampah setan, karena dunia ini adalah tempat pembuangan sampah setan. Jangan mencintai dunya! Ambillah cintamu dari Ka'bah yang suci, ambil darinya, sehingga kalian akan merasakan kesegaran, kalian akan menemukan kekuatan dan kehormatan!
Cintai Allah, Cintai Sang Kekasih. Cintai orang-orang yang sedang jatuh cinta kepada-Nya dan bersamalah dengan mereka. Jangan berikan cintamu kepada dunia ini! Tinggalkan itu, maka hati kalian akan bahagia penuh kepuasan. Begitu banyak hal yang baik yang Allah SWT telah berikan kepada kita! Kulla yawmin huwa fi sha'n. (55:29). "Semua yang ada di langit dan bumi selalu meminta kepadaNya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan".
(Maksudnya: Allah senantiasa dalam keadaan menciptakan, menghidupkan, mematikan, memelihara, memberi rezki dan lain lain) - Surat Ar-Rahman ayat 29. "Semua perbuatan-Nya di dunia ini berbeda [setiap hari]." Mintalah untuk mendekat kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, adalah sebuah kebutuhan untuk menemukan lebih banyak kebahagiaan, dalam rangka untuk mengambil cinta-Nya, bahkan lebih lagi, untuk mengambil lebih banyak penghormatan dari-Nya.
Wa min Allah at Tawfiq
Sultanul Awliya Mawlana Shaykh Nazim Adil Al-Haqqani qs
23 September 2013, Lefke Cyprus
(Kutipan Suhbah)
Bismillahir Rahmaanir Rahim
Mari kita katakan : Bismillahir - Rahmanir - Rahim. Wahai Shah- i Mardan, semoga Hadiah Ilahi datang ke Sang Kekasih, untuk Kekasih Allah, dengan membawa sukacita dan kenyamanan untuk kita dan kita akan berdzikir Lāilāha illallah, Sayyidina Muhammad Rasulullah salla - llāhu 'alaihi wa sallam .
Datanglah kepada kami wahai Shah-i Mardan, para pecintamu kagum dengan dirimu. Kata-katamu begitu indah, dan kata-kata itu adalah sumber kebijaksanaan, sumber kekuatan dan kehormatan. Allahu akbar , Allahu akbar . Mari kita katakan Allahu akbar, mari kita memuliakan Tuhan kita. Mari kita memuji Allah swt, marilah kita menghormati-Nya , Allahu akbar. Wahai Pecinta Shah-i Mardan , Anda telah memberikan kehormatan untuk majelis kami. Anda memberi kami kehormatan. Anda menerima kehormatan sebanyak yang Anda berikan. Tidak ada yang lemah, karena seorang mukmin tidak mengenal kelemahan.
Shah-i Mardan mengatakan : Untuk orang yang beriman maka tidak ada kelemahan! Seorang mukmin adalah orang yang kuat. Orang beriman memiliki kualitas singa. Jadilah seperti seekor singa ! Jangan menjadi kucing. As- salamu ' aleykum, wahai Pecinta Shah-i Mardan . Selamat datang kepada Anda , selamat datang didalam majelis yang sangat indah dari Shah-i Mardan. Semoga kita diterima, mari kita mencari keramahan dan kepuasan. Semoga penderitaan duniawi ini dan kekhawatiran akan dunia dijauhkan dari kami ! Mari kita menjadi disegarkan. Tuhan kita telah menciptakan kita. Ini adalah suatu kehormatan besar! Apakah suatu kehormatan besar ! Mari kita mengatakan ini . Apa kata kunci kehormatan? Kata kuncinya adalah Bismillahir Rahmanir Rahim . Kata kunci untuk sebuah majelis yang dipenuhi dengan kehormatan adalah Bismillahir Rahmanir - Rahim.
Mari Shah-i Mardan. Pecintamu kagum padamu ! Kata kunci kehormatan meajelis kami adalah Bismillahir - Rahmani r - Rahim . Dengan kata-kata ini, ketika mengenai permukaan tanah maka akan terbelah. Allahu akbar. Kebesaran Allah, katakanlah Bismillahir - Rahmanir - Rahim ! Di sinilah letak rahasia. Karena itu, wahai Pecinta Shah -i Mardan , mari kita katakan : Bismillahir - Rahmanir - Rahim. Marhaban wahai teman-teman yang terkasih. Marhaban, Selamat datang adalah marhaban berasal dari langit. Adalah berkat yang sangat besar. Tuhan kami telah membuat kami menjadi Bani Adam. Dia memberi kita kehormatan ini. Kehormatan terbesar yang Allah SWT berikan kepada kita, tidak ada orang lain dapat memberikan kita kemuliaan ini.
Allah berfirman, "Biarkan hamba-Ku mengatakan, Bismillahir - Rahmanir - Rahim , dan aku akan membebaskan mereka dari semua beban mereka. Aku tidak mengambil beban mereka, tetapi segala nikmat Ilahi-Ku yang mengambil semua masalah mereka dan tidak ada kekhawatiran. Satu tetes kecil nikmat Ilahi dapat membuat semua beban itu pergi.
Wahai Tuhan, wahai Subhan kami, wahai Sultan ! Wahai anak Adam, kejarlah dan carilah kehormatan ! Jangan mencari sampah, jangan menjadi kolektor sampah! Menjadi kolektor permata, mengumpulkan apa yang berharga dan Allah SWT memberikannya. Wahai Shah -i Mardan , datang kepada kami ! Majelis ini adalah milikmu. Engkau Sultan. Kekuatan dan kehormatan diberikan kepadamu. Kekuatan diberikan kepada anak-anak Adam . "Kalian adalah Wakil-KU di bumi ini " , Allah SWT telah memanggilnya. Apakah kehormatan terbesar? Yaitu menjadi wakil Allah SWT ! Tapi bagaimana kehidupan kita sekarang ? Seperti kata pepatah : Ketidaktahuan, kebodohan, kejahilan telah menguasai dunia ini, bahkan jika mereka meminta, tidak ada yang tahu tentang keimanan. Dunia telah menjadi bodoh, telah memasuki lembah kebodohan. Mereka tidak masuk ke lembah cahaya. Allahu akbar , Allahu akbar, Allahu akbar.
Wahai Pecinta Shah-i Mardan ! Kirimkan kami dukunganmu. Bantu kami untuk mengatakan beberapa kata, mungkin kita akan menemukan penyegaran. Kita akan menemukan sukacita dan kehormatan. Lihatlah ke Ka'bah yang megah. Bagaimana Dia menempatkan jubah kehormatan. Aku berpaling ke arah kiblat, dan saya mencium Ka'bah . Sebagai simbol Rumah-MU, Ka'bah, aku mencium Kabah yang megah. Mari kita menciumnya. Mari kita jatuh dalam sujud. Jangan bersujud di hadapan Ka'bah , tapi sujudlah kepada Tuhan Pemilik Ka'bah. Cari di dalamnya penyegaran . Janganlah kalian menjadi bodoh .
Jika seseorang menatap Ka'bah, maka hatinya mulai bercahaya. Ia menemukan kehormatan, kedamaian dan kepuasan. Hati dan ruhmu mengalami keadaan yang menakjubkan. Ketika kita beralih memandang dan berjalan menuju Ka'bah, maka ucapkan Allahu Akbar, maka jubah kehormatan akan dipakaikan pada diri kita.
Kami ingin tumbuh lebih kuat. Kami tidak meminta untuk memiliki kekuatan hewan, tapi kami memohon untuk diberikan kekuatan rohani, kekuatan spiritual. Karena Hewan tahu mengetahui apapun tentang adab, adab tata krama yang baik. Seseorang yang memiliki kekuatan rohani, mereka mengetahui tentang adab. Pelajari Adab. Ketika kalian bertakbir,"Allahu Akbar" di Rumah Suci-Nya, Ka'bah Baytullah, maka seolah-olah didunia ini kalian telah memasuki Arsyi Allah Yang Mahakuasa. Semoga kehormatan ini diberikan kepada kita semua. Amin Fatihah
Berdoalah untuk meminta diberikan perbendaharaan harta karun yang tak terbatas dari Allah SWT. Jangan meminta apa-apa dari dunya ini, Tuhan melarangnya! Dunia ini tidak memiliki nilai. Mari kita memeluk Baytullah (Rumah Allah), Ka'bah, karena Allah telah mensucikan dan memberikan kemuliaan Ka'bah melalui Nama-Nya sendiri, Kabah Mu'azzama. Dengan Nama-Nya Yang Agung (Mu'azzam). Mari kita ucapkan Bismillahir Rahmanir-Rahim. Mari kita hancurkan setan, kita tidak akan menyebutnya sebuah kerajaan setan, tapi mari kita hancurkan tumpukan rongsokan sampah setan, karena dunia ini adalah tempat pembuangan sampah setan. Jangan mencintai dunya! Ambillah cintamu dari Ka'bah yang suci, ambil darinya, sehingga kalian akan merasakan kesegaran, kalian akan menemukan kekuatan dan kehormatan!
Cintai Allah, Cintai Sang Kekasih. Cintai orang-orang yang sedang jatuh cinta kepada-Nya dan bersamalah dengan mereka. Jangan berikan cintamu kepada dunia ini! Tinggalkan itu, maka hati kalian akan bahagia penuh kepuasan. Begitu banyak hal yang baik yang Allah SWT telah berikan kepada kita! Kulla yawmin huwa fi sha'n. (55:29). "Semua yang ada di langit dan bumi selalu meminta kepadaNya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan".
(Maksudnya: Allah senantiasa dalam keadaan menciptakan, menghidupkan, mematikan, memelihara, memberi rezki dan lain lain) - Surat Ar-Rahman ayat 29. "Semua perbuatan-Nya di dunia ini berbeda [setiap hari]." Mintalah untuk mendekat kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, adalah sebuah kebutuhan untuk menemukan lebih banyak kebahagiaan, dalam rangka untuk mengambil cinta-Nya, bahkan lebih lagi, untuk mengambil lebih banyak penghormatan dari-Nya.
Wa min Allah at Tawfiq
No comments:
Post a Comment